Artikel ini merupakan lanjutan dari artikel sebelumnya. Berikut ini sepuluh nasihat tentang menuntut ilmu yang diambil dari kebiasaan Para Salaf Keluarga Ba’alawi.
- Mencari Guru Yang Tepat
Para salaf sangat hati-hati dan berusaha keras untuk mendapatkan guru yang saleh dan pendidik (murabbi) yang penuh perhatian, yang menjadi teladan, panutan, sekaligus contoh untuk ditiru.
- Mulai Menghafal
Memulai menuntut ilmu dengan menghafalkan ayat-ayat yang mudah dari Al-Qur’an, kemudian matan-matan(risalah yang berisi inti suatu bidang ilmu) yang ringkas dalam berbagai bidang ilmu, khususnya yang berupa syair.
- Mengajarkan Anak Shalat
Mengajarkan anak-anak untuk melakukan shalat dengan mengeraskan suara ketika membaca dzikir-dzikir rukuk, sujud, dan dzikir-dzikir setelah shalat. (Untuk mengetahui apakah bacaannya telah sesuai atau tidak)
- Mengikuti Perkembangan Pelajaran Anak
Orang tua atau penggantinya selalu mengikuti kemajuan pendidikan anak setiap hari, dan mengevaluasi pelajaran yang didapatkan oleh anak saat belajar.
- Memulai Dengan Kitab Kecil
Memulai belajar dengan mempelajari kitab-kitab kecil yang menghimpun ilmu dan amal. Semisal kitab Risalah Jami’ah karya Al-Habib Ahmad bin Zain Al-Habsyi, kitab Bidayatul Hidayah karya Imam Ghazali, atau kitab-kitab serupa itu. Dengan memperhatikan untuk menghafal dzikir-dzikir yang terkandung dalam kitab-kitab tersebut.
- Fokus Ketika Belajar
Tidak menyibukan diri dengan apa pun ketika pelajaran berlangsung, walaupun dengan menelaah kitab atau membaca dzikir.
- Mengulang Pelajaran
Mendorong anak-anak untuk menelaah dan mengulangi pelajaran secara konsisten dan berkesinambungan. Khususnya sebelum memulai pelajaran dan setelahnya. Juga menjelaskan pentingnya hal itu untuk memantapkan apa yang telah ia pelajari dan tidak melupakannya.
- Hari Khusus Hafalan
Mengkhususkan satu hari dalam seminggu seperti hari Kamis misalnya, untuk megulang kembali semua yang telah ia hafalkan.
- Membaca Kitab Pilihan
Mendorong anak-anak untuk membaca kitab-kitab yang direkomendasikan oleh para salaf untuk dibaca dan diambil pelajaran darinya.
Demikian pula memperingatkan mereka untuk menjauhi kitab-kitab yang diperingatkan oleh para salaf untuk dijauhi.
- Mengetes Hasil Bacaan
Memberikan kepada anak-anak kitab untuk ditelaah dan dibaca, kemudian menanyakan kepada mereka mengenai isinya setelah berlalunya masa tertentu. Bersambung…RA(*)