Fiqih Qurban : Memberi Sedikit Daging Qurban Untuk Kucing
Posted on 29 May 2025
Pertanyaan:
Bolehkan memberikan sebagian daging qurban untuk dimakan kucing?
Jawaban:
Hukum memberi makan daging qurban berbeda-beda tergantung kepada orang yang memberinya.
Dalam qurban yang sunah, orang yang berqurban wajib memberikan sebagian dagingnya kepada fakir miskin, lalu ia boleh memakan sebagian daging qurban dan boleh pula menghadiahkan sebagian lain kepada orang yang mampu. Dengan demikian ia boleh memberikan sebagian daging qurban itu untuk makanan kucing.
Status daging qurban yang diberikan kepada fakir miskin adalah menjadi hak milik fakir miskin tersebut, ia boleh menjual daging tersebut atau memberikan kepada orang lain. Dengan demikian ia boleh memberi sebagiannya untuk dimakan kucing.
Sedangkan status daging qurban yang dihadiahkan kepada orang yang mampu hanya bersifat ibahah (boleh dimakan) bukan hak milik. Orang yang mampu tersebut tidak boleh memperjualbelikannya, ia hanya boleh memakannya atau memberi makan keluarganya. Dengan demikian dia tidak boleh memberikan sebagian daging kurban itu untuk makanan kucing.
Referensi:
الفتاوى الفقهية الكبرى ٤/٢٥٣ — ابن حجر الهيتمي (ت ٩٧٤)
مَا فِي
الشَّرْحِ الْمَذْكُورِ وَهُوَ ظَاهِرٌ فِيمَا ذَكَرْتُهُ أَمَّا الْفَقِيرُ
فَوَاضِحٌ لِمَا عُلِمَ أَنَّهُ يَتَصَرَّفُ فِيهِ بِالْبَيْعِ وَغَيْرِهِ
فَأَوْلَى إطْعَامُ نَحْوِ الْهِرَّةِ وَأَمَّا الْمُضَحِّي
فَلَمَّا عَلِمَ أَيْضًا أَنَّ لَهُ التَّصَرُّفَ بِالْأَكْلِ وَالصَّدَقَةِ وَإِطْعَامِ
الْغَيْرِ وَإِطْعَامِ نَحْوِ الْهِرَّةِ مِنْ جُمْلَةِ
ذَلِكَ.
وَأَمَّا
الْغَنِيُّ الْمُهْدَى إلَيْهِ فَلِمَا عُلِمَ أَنَّهُ إبَاحَةٌ لَهُ وَأَنَّهُ
كَالضَّيْفِ وَقَدْ صَرَّحُوا فِيهِ أَنَّهُ لَا يَجُوزُ لَهُ التَّصَدُّقُ وَلَا إطْعَامُ
نَحْوِ الْهِرَّةِ وَمِمَّا يُؤَيِّدُ مَا ذَكَرْتُهُ فِي
الْمُضَحِّي قَوْلُهُمْ يَجُوزُ لَهُ شُرْبُ مَا فَضَلَ مِنْ لَبَنِ
الْمَنْذُورَةِ عَنْ رِيِّ وَلَدِهَا وَأَنْ يَسْبِقَهُ غَيْرُهُ أَيْ وَلَوْ
وَلَدَ دَابَّةٍ أُخْرَى فَكَمَا جَازَ لَهُ سَقْيُ الدَّابَّةِ كَذَلِكَ يَجُوزُ
لَهُ إطْعَامُ نَحْوِ الْهِرَّةِ وَهُوَ ظَاهِرٌ وَقَوْلُهُ
وَلَا يَجُوزُ لَهُ بَيْعُ شَيْءٍ مِنْ أَجْزَائِهَا إلَى قَوْلِهِ اهـ ظَاهِرٌ.